Menu

Mode Gelap
Daker Bandara Siap Sambut Kedatangan Gelombang II Jemaah Haji di Jeddah Sempat Viral di Medsos Sejumlah Koper CJH SUB di Madinah Diturunkan dari Bus, Berikut Penjelasannya! Kemenag Ingatkan Jemaah Haji Tidak Membawa Barang Terlarang dalam Penerbangan Polda Sulsel Gelar Press Release Kasus Pemalsuan Surat Kendaraan Kader Muhammadiyah Ini Sukses Kembangkan Teknologi Radar untuk Kemhan RI

News · 26 Jun 2022 13:53 WITA

Gubernur Sulsel: Aisyiyah Jadi Ujung Tombak Pembangunan Keagamaan


 Gubernur Sulsel: Aisyiyah Jadi Ujung Tombak Pembangunan Keagamaan Perbesar

MAKASSAR — Pimpinan Wilayah Aisyiyah Sulawesi Selatan menggelar acara 105 Tahun Aisyiyah di Balai Sidang Universitas Muhammadiyah Makassar, Sabtu (25/6/2022), Kemarin. 

Dengan mengangkat tema ‘Sukses Muktamar ke-48: Perempuan Mengusung Peradaban Utama’ ini dihadiri langsung Ketua Tim Penggerak PKK Sulawesi Selatan Naoemi Octarina.

Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman berharap, 105 tahun Aisyiyah dapat menjadi organisasi yang dapat terus berkontribusi terhadap pemerintah bagi kemajuan bangsa.

“Organisasi Aisyiyah sebagai salah satu ujung tombak pembangunan keagamaan utamanya program pemberdayaan perempuan sesuai dengan tema perempuan mengusung peradaban utama,” ungkap Andi Sudirman secara virtual.

Andi Sudirman juga mengungkapkan,  Perempuan Muhammadiyah harus terus memperkaya ilmu pengetahuan dan senantiasa menjaga persatuan dengan ormas perempuan lainnya, agar perempuan-perempuan Sulawesi Selatan memiliki karakter, maju dan mendepankan akhlak.

Ketua Pimpinan Pusat Muhammadiyah Shoimah Kastholani menyampaikan untuk mendukung perempuan dalam mengusung peradaban utama ada delapan nilai utama yang harus dikembangkan oleh warga Aisyiyah.

Delapan nilai utama tersebut, yakni nilai tauhid dan kemanusiaan, nilai kemanusiaan uang selalu menjaga jiwa, agama, harta, akal dan keturunan. Nilai persaudaraan atau kebersamaan, nilai kasih sayang, nilai moderat dengan menjaga keseimbangan, nilai keunggulan, nilai keilmuan, dan nilai keutamaan atau kemajuan.

Ia juga mengungkapkan peran perempuan dalam mengusung peradaban utama, harus memiliki beberapa penilaian lainnya.

“Perempuan harus punya potensi, punya kekuatan inovatif di dalam berpikir sehingga tidak mau berhenti, tidak berpangku tangan dan akan terus bergerak,” ujarnya. (**)

Artikel ini telah dibaca 4 kali

badge-check

Tim Kreatif

Baca Lainnya

Disaksikan Presiden Prabowo, PLN Teken Kerja Sama Pemanfaatan Gas Domestik di IPA Convex 2025

22 Mei 2025 - 15:17 WITA

Kompolnas Pantau Langsung Proses Rekrutmen Polri di Polda Sulsel

22 Mei 2025 - 12:07 WITA

Momentum Hari Kebangkitan Nasional, SP PLN bersama Forkom SP BUMN Rapatkan Barisan Kawal Asta Cita Pemerintahan Prabowo-Gibran

22 Mei 2025 - 11:53 WITA

PLN Sosialisasikan Aplikasi PLN Mobile dan Promo Tambah Daya 50% kepada Komunitas Pengemudi Mobil Online

22 Mei 2025 - 11:44 WITA

Kemenkum Sulteng catat kuliner Tombouat khas Buol sebagai KI komunal

22 Mei 2025 - 01:11 WITA

Matangkan Persiapan Launching Koperasi Merah Putih dan Program Makan Bergizi Gratis, Sekdaprov Tinjau Langsung Lokasi GBK

22 Mei 2025 - 00:50 WITA

Trending di News