Menu

Mode Gelap
Update Haji 2025: Petugas Mulai Diberangkatkan ke Arafah Sidang Isbat: Hari Raya Idul Adha 6 Juni 2025 Wagub Sulsel Minta TPID dan TP2DD Bergerak Tepat Sasaran Daker Bandara Siap Sambut Kedatangan Gelombang II Jemaah Haji di Jeddah Sempat Viral di Medsos Sejumlah Koper CJH SUB di Madinah Diturunkan dari Bus, Berikut Penjelasannya!

News · 28 Jul 2022 20:35 WITA

Wakil Walikota bersama KPU Makassar Bahas Pendidikan Politik Berbasis Longwis


 Wakil Walikota bersama KPU Makassar Bahas Pendidikan Politik Berbasis Longwis Perbesar

MAKASSAR — Wakil Walikota Makassar, Fatmawati Rusdi sangat optimis program lorong wisata yang saat ini tengah dikembangkan di Kota Makassar sangat efektif untuk dijadikan sarana pendidikan politik kepada masyarakat sebagai stimulus peningkatan partisipasi publik pada penyelenggaraan Pemilu di masa mendatang.

Hal ini diungkapkan Fatma saat bertemu perwakilan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Makassar membahas sinkronisasi program KPU dengan Pemerintah Kota Makassar di Balai Kota, Kamis (28/7).

“Program lorong wisata fokus pada peningkatan ekonomi warga lorong, termasuk peningkatan sumber daya manusia yang ada didalamnya. Olehnya itu, seluruh program pemberdayaan termasuk pendidikan politik sangat strategis dilakukan melalui program lorong wisata,” ujar Fatma.

Komisioner KPU Makassar, Endang Sari, menyampaikan bahwa tingkat partisipasi masyarakat di Pilkada yang lalu tidak mencapai 60 persen, namun di Pemilu 2019 telah mencapai 75,4 persen, sedangkan target di Pemilu serantak nantinya yakni 77,6 persen.

Untuk mengantisipasi hal itu, di awal tahapan berjalan, KPU berkoordinasi dengan berbagai stakholer, dan berharap dapat menyasar hingga tingkatan RT/RW.

“Dengan menyasar tingkat RT/RW, sosialisasi yang diberikan tidak lagi berdasar pada tingkat kelurahan/kecamatan. Hal ini sejalan dengan program kota Makassar yang saat ini digalakkan yakni adanya program Lorong Wisata,” ujar Endang Sari.

Menurutnya, sangat memungkinkan untuk mensinkronkan upaya tersebut ke dalam program lorong wisata agar cakupan sosialisasi dapat benar-benar sampai ke masyarakat.

Pada kesempatan tersebut, Fatmawati Rusdi berharap berbagai kendala yang ditemui di Pemilu maupun Pilkada sebelumnya dapat dijadikan pelajaran, agar Pemilu ke depan dapat lebih baik.

“Tentunya kita berharap dapat berjalan seiring, sehingga berbagai permasalahan yang ditemui di Pilkada maupun Pemilu yang lalu, dapat diatasi lebih dini,” ungkapnya.

Di tempat yang sama, Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol), Zaenal Ibrahim, juga menambahkan bahwa saat ini dilakukan sinkronisasi data pemilih, dengan berkoordinasi dengan beberapa SKPD lainnya seperti Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kota Makassar, (**).

Artikel ini telah dibaca 3 kali

badge-check

Tim Kreatif

Baca Lainnya

STIMI Yapmi Makassar Jajaki Kerjasa Pengabdian Masyarakat Dengan Pemkab Sidrap Terkait Bumdes/Koperasi

2 Juli 2025 - 20:48 WITA

FEB Unismuh Makassar Gelar Ramah Tamah Wisuda ke-85, Hadirkan Tokoh Alumni dan Akademisi

20 Juni 2025 - 16:33 WITA

Yayasan MAC Santuni Korban Kebakaran di 2 Kecamatan di Kota Makassar.

19 Juni 2025 - 10:22 WITA

72 Mahasiswa STIMI YAPMI Makassar Ikut Ujian Proposal Penelitian

17 Juni 2025 - 12:44 WITA

Peringati Hari Lingkungan Hidup Sedunia, PLN Gelar Aksi Bersih Pantai Bareng Super Hero

13 Juni 2025 - 11:35 WITA

PLN UID Sulselrabar Siagakan 79 Posko Kelistrikan dan 2.678 Personel Selama Idul Adha

5 Juni 2025 - 14:42 WITA

Trending di News