LUTRA– Ahmad Riadi (28), pemuda yang memasang jaring ikan di sekitar muara sungai Tamuku Munte Luwu Utara pada Rabu (1/9/2022) sore akhirnya ditemukan Tim Sar Gabungan dalam kondisi meninggal dunia pada Kamis (2/9/2022) pagi. Sekitar 1 nautikalmil di perairan laut Munte Luwu Utara.
Hal ini disampaikan oleh Kepala Kantor Basarnas Sulsel, Djunaidi, yang menerima laporan dari personel Basarnas Luwu Utara yang melakukan operasi sar.
“Korban telah ditemukan meninggal dunia oleh Tim Sar Gabungan pagi ini”, ungkapnya.
Dari keterangannya, korban ditemukan setelah dilakukan pencarian sejak semalam saat laporan diterima.
“Sejak semalam Personel Basarnas Luwu Utara bersama Tim Sar Gabungan telah dikerahkan melakukan pencarian terhadap korban setelah laporan dinyatakan benar”, terangnya.
Sebelumnya, diketahui dari laporan bahwa korban hendak memasang jaring pukat pada Rabu (1/9/2022) sore harinya, sekitar pukul 17.15 Wita. Namun nahas, hingga malam korban tidak kunjung kembali dan setelah dilakukan penelusuran ditemukan perahu korban dalam keadaan terbalik.
Pencarian dilakukan Tim Sar Gabungan menggunakan perahu karet dan perahu nelayan yang ada di sekitar lokasi.
Atas kejadian ini, Kepala Kantor Basarnas Sulsel kembali mengimbau masyarakat, khususnya nelayan yang akan beraktifitas di wilayah perairan untuk mengutamakan keselamatan dirinya.
“Peristiwa ini kembali terjadi, karenanya kami berharap masyarakat bisa menjaga keselamatan dirinya dengan menyiapkan pelampung saat beraktifitas sehingga jika terjadi peristiwa yang tidak diinginkan bisa mengurangi risiko fatalitas”, harap Djunaidi, (Baso/**).