Menu

Mode Gelap
Cek Kesiapan Pilkada Serentak, Prof Zudan PJ Gub Dan Kapolda Sulsel Tinjau 5 Kab Kota Kapolri Tegaskan Kesiapan Jelang Pilkada Serentak 2024 Polri: Pendaftar Rekrutmen Bakomsus Pangan Hingga Hari Kedua 2.953 Orang Ada Apa? Maskapai Dunia Tiba-Tiba Tutup Penerbangan ke China Presiden Jokowi Hadiri Apel Kesiapan Pengamanan Pelantikan Presiden dan Wakil Presiden 2024

News · 11 Sep 2022 09:30 WITA

Warga Perumahan Grand Sulawesi Bontomarannu Resah Makin Maraknya Kasus Pencurian


 Warga Perumahan Grand Sulawesi Bontomarannu Resah Makin Maraknya Kasus Pencurian Perbesar

GOWA– Aksi pencurian knalpot motor kembali terjadi di kompleks Grand Sulawesi Bontomarannu pada minggu dini hari, 11 September 2022. Sontak hal ini membuat warga kompleks Grand Sulawesi menjadi semakin resah.

Febri salah satu warga Blok U Grand Sulawesi Bontomarannu pernah menjadi korban pencurian knalpot motor mengatakan bahwa pencurian knalpot motor ini adalah pencurian yang ke 9 selama kurang lebih 2 bulan terakhir.

“Peristiwa pencurian dikompleks ini semakin meresahkan warga kompleks karena ini adalah kejadian ke 9 kalinya selama kurung waktu 2 bulan terakhir, namun sampai pada saat ini pelakunya belum juga ditangkap,” ungkap Febri dengan kesal.

Febri menambahkan bahwa dia bersama korban lain dan juga warga sudah melapor kepihak kepolisian setempat namun sampai saat ini kasus ini belum terungkap.

“Kami bersama warga kompleks termasuk juga bersama korban lain sudah melaporkan kajadian yang serupa pada hari rabu, 7 September 2022 lalu.Namun sampai saat ini kasus tersebut belum juga terungkap”. Tambah Febri.

Taufik warga lain yang juga pernah menjadi korban pencurian knalpot motor sangat berharap kepada aparat kepolisian untuk lebih tegas mengungkap kasus ini.

“Saya sangat berharap kepada pihak kepolisian agar lebih tegas untuk mengungkap kasus ini agar warga kompleks Grand Sulawesi Bontomarannu bisa tenang”. Harap Taufik.

Sementara itu Ketua RW di Perumahan Grand Sulawesi Bontomarannu Dr. H. Masdar, M. Pd saat dikonfimasi masalah keamanan kompleks, mengukapkan bahwa sebenarnya persoalan keamanan kompleks Grand Sulawesi Bontomarannu sebenarnya masih menjadi tanggung jawab developer.

“Persoalan keamanan dalam kompleks Grand Sulawesi Bontomarannu sebenarnya masih menjadi tanggung jawab developer, ” ungkapnya.

Ia menambahkan bahwa dalam waktu dekat kita akan bertemu dengan warga, pihak developer, Binmas, dan Babinsa membahas langkah taktis dan strategis untuk menuntaskan masalah ini.

” Insya Allah besok atau lusa kita akan bertemu dengan warga bersama pihak developer dan juga Binmas serta Babinsa untuk membahas langkah-langkah taktis dan strategis untuk menuntaskan permasalahan ini, “tukas, (rif/red).

Artikel ini telah dibaca 201 kali

badge-check

Tim Kreatif

Baca Lainnya

Hadiri Pertemuan Tahunan Bank Indonesia 2024, Sekda Jufri Rahman Optimistis Ekonomi Sulsel Akan Lebih Baik

1 Desember 2024 - 19:00 WITA

7 Arahan Presiden Prabowo Dalam Puncak Acara HUT Ke-53 Korpri Dihadiri 50 Ribu ASN

1 Desember 2024 - 18:44 WITA

Hadiri Pelepasan Jenazah Raja Gowa XXXVIII, Jufri Rahman Ungkap Andi Kumala Idjo Sosok Penyabar dan Pemaaf

30 November 2024 - 10:44 WITA

HUT Korpri ke-53, Prof Zudan Sampaikan Lima Usulan Strategis ke Presiden Prabowo

30 November 2024 - 10:41 WITA

Akselerasi Pembangunan Listrik Desa Pakeng dan Rajang, PLN gandeng Dinas Lingkungan Hidup

29 November 2024 - 21:34 WITA

Sukseskan Pilkada Serentak 2024, PLN UID Sulselrabar Hadirkan Pasokan Listrik Andal

27 November 2024 - 23:22 WITA

Trending di News