Jakarta – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno memprediksi total kunjungan wisatawan mancangera alias wisman masuk ke Indonesia hingga akhir 2022 sebanyak 2,5 juta orang. Angka itu berada dalam rentang target yang dipatok oleh Kemenparekraf sebanyak 1,8 juta hingga 3,6 juta orang.
Adapun prediksi itu dihitung dari tren pergerakan kunjungan wisman pada paruh pertama 2022. Total wisman secara kumulatif pada Januari hingga Juli mencapai 1,2 juta kunjungan.
“Jadi kalau kita lihat total angka 2,5 jutaan bisa kita dapatkan. Nah, tahun depan ditargetkan lebih tinggi lagi dua kali lipat,” kata Sandiaga dalam wawancara dengan Tempo, Selasa, 6 September 2022,Dilansir Tempo.co
Badan Pusat Statistik (BPS) juga mencatat kunjungan wisman ke Indonesia per Juli 2022 sudah tembus 477 ribu orang atau tertinggi sejak masa Pandemi Covid-19. Jumlah ini naik 38,08 persen dari bulan sebelumnya, dan meningkat 6.398,46 persen ketimbang realisasi pada Juli 2021.
Pergerakan wisman, kata Sandiaga, akan didukung oleh agenda internasional G20 yang digelar di Indonesia. Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 bakal terlaksana di Bali pada November mendatang.
Pergerakan wisman, kata Sandiaga, akan didukung oleh agenda internasional G20 yang digelar di Indonesia. Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 bakal terlaksana di Bali pada November mendatang.
Agenda itu, sandiaga menyebut, akan menyumbang 40-50 ribu kunjungan wisman dari pelbagai negara–baik delegasi maupun pendamping. “Mudah-mudahan semua datang, yang besar-besar kayak Amerika Serikat itu datang enam pesawat, ada juga Arab Saudi bawa lima pesawat, Cina bawa enam pesawat,” ujar Sandiaga,(**).