Menu

Mode Gelap
Speedboat rombongan Cagub Maluku Utara meledak, Lima orang Dikabarkan Meninggal Di CEO Forum 2024, Dirut PLN Ajak Selaraskan Langkah Wujudkan Mimpi Indonesia Polri Pernah Mendapatkan Anugrah Sakanti Yana Utama dari Presiden RI, Ini Sejarahnya  Polri Bongkar Sindikat Judi Online yang Dikendalikan Warga Negara Asing Resmikan Produksi Smelter PT Freeport Indonesia, Presiden Jokowi: Dorong Hilirisasi dan Penerimaan Negara

News · 14 Nov 2022 20:32 WITA

Presiden Jokowi Lakukan Pertemuan Bilateral dengan PM Jepang


 Presiden Jokowi Lakukan Pertemuan Bilateral dengan PM Jepang Perbesar

BALI — Presiden Joko Widodo melakukan pertemuan bilateral dengan Perdana Menteri (PM) Jepang Fumio Kishida di The Apurva Kempinski Bali, Senin, 14 November 2022. Presiden Jokowi mengajak PM Kishida bersama-sama menyukseskan KTT G20 agar hasilkan deklarasi bersama.

“Harapan dunia sangat besar terhadap G20 sebagai katalis pemulihan global. Kesuksesan G20 merupakan collective responsibility dari seluruh negara G20,” ucap Presiden Jokowi.

Terkait kerja sama ekonomi dengan Jepang, Presiden Jokowi mendorong penyelesaian IJEPA (Indonesia-Japan Economic Partnership Agreement). “Kinerja kerja sama ekonomi kita cukup baik. Saya yakin kinerja ini akan dapat lebih baik jika kita dapat selesaikan IJEPA segera,” ungkap Presiden Jokowi.

Hal lain yang dibahas Presiden Jokowi yaitu mengenai pembangunan infrastruktur. Presiden Jokowi mengapresiasi penandatanganan nota kesepahaman kelanjutan MRT fase 1 hari ini dan kerja sama studi MRT fase 3 akhir Oktober lalu.

“Saya harapkan dukungan Yang Mulia agar proyek MRT bisa selesai tepat waktu,” ucap Presiden.

Kerja sama di kawasan juga menjadi hal yang diperbincangkan dalam pertemuan bilateral tersebut. Presiden Jokowi mengatakan, keketuaan ASEAN oleh Indonesia bertepatan dengan peringatan 50 tahun ASEAN-Jepang. Presiden menggarisbawahi pentingnya untuk terus menjaga stabilitas dan perdamaian di kawasan dan membangun industri hijau di kawasan.

“Saya mendorong implementasi konkret sinergi ASEAN Outlook on the Indo-Pacific (AOIP) dengan Free and Open Indo-Pacific (FOIP). Tahun depan, Indonesia juga akan mendorong engagement negara Pasifik dengan ASEAN. Indonesia juga ingin mengajak Jepang mempererat kerja sama dengan negara-negara di Pasifik,” jelas Presiden Jokowi.

Turut hadir mendampingi Presiden Jokowi dalam pertemuan tersebut yaitu Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Menteri ESDM Arifin Tasrif, dan Direktur Jenderal Asia Pasifik dan Afrika Kementerian Luar Negeri Abdul Kadir Jailani, (**).

Artikel ini telah dibaca 1 kali

badge-check

Tim Kreatif

Baca Lainnya

Sekda Jufri Rahman Akui Kualitas Alumni Poltekpar Populer Hingga ke Luar Negeri

13 Oktober 2024 - 16:11 WITA

Harapan Baru dari Energi Bersih untuk Kemajuan Masyarakat Pangkajene Kepulauan

11 Oktober 2024 - 12:09 WITA

Pemprov Sulsel Gelar Rapat Persiapan Penilaian Percontohan Desa Antikorupsi

10 Oktober 2024 - 18:29 WITA

Operasi Pencarian KM Bintang Tamalate Resmi Ditutup, Lima Korban Masih Hilang

9 Oktober 2024 - 22:43 WITA

Bagikan Ratusan Paket Sembako untuk Anak Yatim dan Dhuafa di Makassar, Yayasan Marwan Aras Center Kembali Tebar Kemanfaatan

9 Oktober 2024 - 19:11 WITA

Perkuat Soliditas TNI, Polri Dan Pemerintah Jelang Pilkada, Kapolda Sulsel Berkunjung Ke Forkopimda

9 Oktober 2024 - 13:16 WITA

Trending di News