Menu

Mode Gelap
Update Haji 2025: Petugas Mulai Diberangkatkan ke Arafah Sidang Isbat: Hari Raya Idul Adha 6 Juni 2025 Wagub Sulsel Minta TPID dan TP2DD Bergerak Tepat Sasaran Daker Bandara Siap Sambut Kedatangan Gelombang II Jemaah Haji di Jeddah Sempat Viral di Medsos Sejumlah Koper CJH SUB di Madinah Diturunkan dari Bus, Berikut Penjelasannya!

Internasional · 29 Agu 2024 00:15 WITA

G20 Interfaith Forum di Brazil, Kemenag Ungkap Peran Pemerintah dan Agama untuk Capai SDGs


 G20 Interfaith Forum di Brazil, Kemenag Ungkap Peran Pemerintah dan Agama untuk Capai SDGs Perbesar

BRAZIL, MM |Dirjen Bimas Islam, Kementerian Agama (Kemenag), Kamaruddin Amin mengungkapkan pentingnya keterlibatan pemerintah dalam kemitraan multistakeholder untuk mencapai Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs). Hal itu diungkapkan Kamaruddin dalam rekaman video yang disiarkan di acara G20 Interfaith Forum di Brasilia, Brazil, Selasa (20/8/2024).

Kamaruddin mengatakan, pemerintah memiliki tanggung jawab untuk mendorong perubahan melalui kebijakan dan alokasi sumber daya yang tepat. “Pemerintah memiliki peran penting dalam kemitraan ini. Sebagai pembuat kebijakan dan regulator, pemerintah dapat menciptakan lingkungan kolaboratif yang mendukung berbagai upaya untuk mencapai tujuan bersama,” ujar Kamaruddin.

Kamaruddin juga menyoroti peran agama dalam mencapai pembangunan berkelanjutan. Menurutnya, organisasi serta tokoh dan pemuka agama telah lama berada di garis depan perubahan sosial, mengadvokasi keadilan, kasih sayang, dan pengelolaan lingkungan. “Agama dapat berfungsi sebagai motivator atau inspirasi kuat untuk terlibat dalam praktik-praktik berkelanjutan,” tambahnya.

Sebagai anggota Partnership for Religion and Development (PaRD), Kemenag berkomitmen memajukan SDGs melalui pendekatan keagamaan. Sejak pertemuan PaRD pertama di Bali pada November 2022, Kemenag aktif berpartisipasi dalam berbagai inisiatif yang menitikberatkan integrasi nilai-nilai agama dalam pencapaian SDGs.

Kasubdit Edukasi, Inovasi, dan Kerja Sama Zakat dan Wakaf, Muhibuddin, mengatakan, Kemenag telah meluncurkan sejumlah program untuk mendukung SDGs. “Kami menginisiasi Kampung Zakat, Kota Wakaf, Inkubasi Wakaf Produktif, dan KUA Pemberdayaan Ekonomi Umat untuk pengurangan kemiskinan dan memperkuat ketahanan masyarakat,” ujar Muhibuddin di Jakarta, Rabu (28/8/2024).

Selain itu, Kemenag mengembangkan Sistem Peringatan Dini berbasis masyarakat dan menciptakan 1.000 Kampung Moderasi Beragama untuk mendorong perdamaian dan moderasi beragama di masyarakat. September mendatang, Kemenag juga akan menggelar International Symposium on Innovative Majid 2024 yang akan membahas peran agama dan rumah ibadah dalam mitigasi perubahan iklim, (**).

Artikel ini telah dibaca 14 kali

badge-check

Tim Kreatif

Baca Lainnya

Manajemen STIMI Yapmi Makassar Optimistis STIMI Masuk Kampus Global 2027

27 November 2024 - 08:22 WITA

Mahasiswa Pemasaran Digital FEUNJ Juara di Malaysia

20 November 2024 - 12:44 WITA

Meski Kuasai Laga, Hasil China vs Indonesia:  1-2

16 Oktober 2024 - 00:51 WITA

KNO 02 Delay Lebih Lima Jam, Kemenag Minta Garuda Profesional

25 Juni 2024 - 07:31 WITA

Tahun Depan, Indonesia Dapat 221 Ribu Kuota Haji

20 Juni 2024 - 06:11 WITA

12 Kloter Tutup Rangkaian Keberangkatan Jemaah Haji Indonesia dari Madinah ke Makkah

1 Juni 2024 - 21:04 WITA

Trending di Internasional