Menu

Mode Gelap
Tiga Tersangka skincare berbahaya masuk Rutan, Jadwal sidang perdana menanti! Google buka suara soal Dollar AS ke Rupiah “anjlok” ternyata… Indonesia Desak Malaysia Serius Soal Kasus 5 WNI Ditembak Isra Mikraj Tingkat Kenegaraan 2025, Menag Tekankan Keseimbangan Sabar dan Syukur Saudi Apresiasi Indonesia Kelola Haji secara Profesional dan Humanis

News · 7 Jun 2022 21:07 WITA

18 Peserta ‘Rebutan’ Jabatan di Seleksi Jabatan Tinggi Pratama Pemkab Sidrap


 18 Peserta ‘Rebutan’ Jabatan di Seleksi Jabatan Tinggi Pratama Pemkab Sidrap Perbesar

SIDRAP — Sebanyak 18 peserta mengikuti seleksi terbuka jabatan tinggi pratama Pemerintah Kabupaten Sidrap, 7 dan 8 Juni 2022. Para peserta merupakan pejabat administrator (eselon III) yang berasal dari berbagai OPD lingkup Pemerintah Kabupaten Sidrap.

Seleksi dilakukan untuk mengisi 4 jabatan yang lowong, yakni Asisten Pemerintahan dan Kesra, Kepala Badan Pendapatan Daerah, Kepala Dinas Perhubungan, dan Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah.

Sementara Sesuai jadwal panitia seleksi, pada hari pertama atau Selasa (7/6/2022) para peserta mengikuti asesmen di Assessment Center Mapolda Sulsel, Makassar.

Kegiatan ini dihadiri Sekda Sidrap sekaligus ketua panitia seleksi, Sudirman Bungi, Assesor SDM Polri, Kombes Pol Bayu Dewantoro serta undangan lainnya.

Dalam kesempatan itu, Sudirman Bungi menyampaikan terima kasih atas kesediaan Tim Asesmen Polri beserta Biro SDM Polda Sulsel mendukung Pemkab Sidrap dalam pelaksanaan uji kompetensi.

“Ini supporting luar biasa. Insya Allah akan berkontribusi langsung terhadap peningkatan SDM dan menghasilkan pejabat kompeten yang memberi pelayanan terbaik untuk masyarakat Sidrap,” kata Sudirman.

Sudirman juga berharap para peserta seleksi jabatan dapat mengikuti asesmen tersebut dengan baik. “Mudah-mudahan asesmen berjalan baik, seluruh peserta agar menjalani seluruh tahapan dalam asesmen ini,” pesan Sudirman.

Sementara Kombes Pol Bayu Dewantoro menyatakan, asesmen merupakan bagian proses seleksi, namun bukan sebagai bentuk ujian. Asesmen dikatakannya untuk melihat bagaimana ketahanan kerja, kecermatan, maupun faktor psikologi saat melaksanakan tugasnya.

“Jadi santai saja, yang sudah terbiasa dengan pekerjaaannya, mumpuni, punya peran, tinggal disampaikan saja. Jawab singkat, lengkap, dan jelas, para peserta tentu lebih tahu kondisi kerjanya,” tandas Bayu, (Mulyadi/**).

Artikel ini telah dibaca 3 kali

badge-check

Tim Kreatif

Baca Lainnya

PLN Gerak Cepat Amankan Pasokan Listrik Akibat Banjir di Beberapa Kabupaten/Kota di Sulawesi Selatan

12 Februari 2025 - 12:12 WITA

Cuaca ekstrem melanda sejumlah Wilayah di Sulsel

12 Februari 2025 - 07:50 WITA

Kapolda Sulsel Kunjungi Dua Bocah Korban Penganiayaan di RS Bhayangkara

11 Februari 2025 - 17:37 WITA

Dari Dapur Gizi ke Sekolah: Perjalanan Makan Bergizi Gratis untuk Anak-Anak Sorong

11 Februari 2025 - 16:19 WITA

Mubes dan Milad IKA SMP Negeri 7 Makassar, Prof Fadjry Djufry Harap Berkontribusi untuk Kemajuan Daerah

11 Februari 2025 - 15:55 WITA

Bantuan Hibah Rumah Ibadah Hingga Bufferstock Logistik Penanggulangan Bencana Jadi Kado Pemprov Sulsel di HUT ke-65 Takalar

11 Februari 2025 - 15:47 WITA

Trending di News